Sejumlah situs Malaysia diserang oleh para peretas Indonesia sejak kemarin. Situs-situs beralamat .my itu diserang oleh peretas atau hacker yang mengaku bernama Kamtiez. Sampai pagi ini situs tersebut masih belum bisa dibuka, seperti situs Sony Music Malaysia yang beralamat http://www.sonymusic.com.my/images/a.txt
Selain Sony, situs yang beralamat di http://efurniture.com.my/ juga masih diretas. Saat Tempo mencoba pagi ini, dalam situs tersebut terpampang tulisan “hacked by kamtiez” dengan latar hitam. Task bar logo menjadi ikon bendera Indonesia yang berkibar-kibar.
Menurut Irvan Nasrun, praktisi internet dan jaringan, sejumlah situs Malaysia diretas akibat Indonesia ditekuk tiga gol tanpa balas di Stadion Bukit Jalil oleh Malaysia. Para peretas masih geram dengan kekalahan dan “kecurangan” Malaysia. “Mereka ini yang pernah meretas situs Malaysia saat perayaan kemerdekaan Malaysia tahun lalu,” kata Irvan saat dihubungi Tempo, Selasa (28/12) pagi.
Pada 31 Agustus 2009, para peretas Indonesia menyerang 116 situs Malaysia tepat di hari Ulang Tahun Kemerdekaan Malaysia yang ke-52. Sebanyak 116 situs milik berbagai organisasi di Malaysia, mulai dari situs departemen pendidikan Malaysia sampai pariwisata berhasil diubah tampilannya oleh para peretas Indonesia.
Solusi
IT Malaysia harus lebih banyak mempelajari tentang website security agar tidak mudah di bobol oleh hacker Indonesia.
Minggu, 17 April 2011
Langganan:
Postingan (Atom)